Biaya Hidup dan Akomodasi bagi Mahasiswa Indonesia di Universitas di Australia


Biaya hidup dan akomodasi bagi mahasiswa Indonesia di universitas di Australia memang menjadi perhatian utama bagi banyak orang tua dan calon mahasiswa. Mengingat biaya hidup di Australia tergolong tinggi, tentu penting untuk merencanakan keuangan dengan matang sebelum memutuskan untuk melanjutkan studi di sana.

Menurut data yang diperoleh dari Australian government’s Department of Home Affairs, biaya hidup rata-rata untuk mahasiswa di Australia adalah sekitar AUD 20,290 per tahun. Biaya ini termasuk akomodasi, transportasi, makanan, dan kebutuhan sehari-hari lainnya. Namun, biaya tersebut bisa berbeda-beda tergantung dari lokasi universitas dan gaya hidup mahasiswa.

Akomodasi menjadi salah satu faktor penting dalam perhitungan biaya hidup mahasiswa Indonesia di Australia. Menurut Dr. Christina Ho, seorang peneliti dari Universitas Technology Sydney, “Pilihan akomodasi yang tepat bisa membantu mengontrol biaya hidup mahasiswa di Australia. Ada berbagai opsi akomodasi mulai dari tinggal di asrama kampus hingga menyewa apartemen bersama teman-teman.”

Tak hanya itu, biaya hidup juga dipengaruhi oleh kebijakan visa yang diterapkan di Australia. Menurut Prof. Simon Marginson, seorang pakar pendidikan internasional dari Universitas Oxford, “Perubahan kebijakan visa di Australia bisa mempengaruhi biaya hidup mahasiswa, terutama dalam hal biaya kesehatan dan asuransi.”

Untuk mengatasi biaya hidup yang tinggi, penting bagi mahasiswa Indonesia di Australia untuk mencari beasiswa dan program bantuan keuangan lainnya. Menurut Prof. Merlyna Lim, seorang ahli pendidikan dari Universitas Carleton, “Banyak universitas di Australia menawarkan beasiswa dan program bantuan keuangan bagi mahasiswa internasional, termasuk mahasiswa Indonesia. Penting untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk mengurangi beban biaya hidup.”

Dengan perencanaan keuangan yang matang dan memanfaatkan berbagai program bantuan, biaya hidup dan akomodasi bagi mahasiswa Indonesia di universitas di Australia bisa lebih terkendali. Sehingga, mahasiswa bisa fokus pada studi dan meraih kesuksesan tanpa terbebani oleh masalah keuangan.